Erik ten Hag secara tak langsung mengatakan bahwa Manchester United tak niat menang kala menuturkan mengapa dirinya telat memasukkan Alejandro Garnacho dan tak mengganti Wout Weghorst.

Alejandro Garnacho sendiri, padahal sebelumnya berperan besar dalam gol kedua Manchester United kala menumbangkan Manchester City lewat assistnya pada Marcus Rashford dalam skema serangan balik.

“Ini adalah set-up terbaik guna memenangi gim ini,” tekan Ten Hag, “tentu saja ada pertimbangan untuk memasukkan pemain baru, terutama Garnacho yang bisa berdampak (bagi tim).”

Namun, Erik ten Hag rupanya lebih mementingkan pemain yang punya pressing baik, seperti Wout Weghorst, yang membuat striker jangkung asal Belanda itu tak diganti-ganti.

“Namun, kami perlu pressing yang baik, kami sudah kebobolan dua gol melalui situasi dari samping lapangan. Saya juga berpikir Wout sungguh melakukan kerja yang baik di sana dalam hal pressing dan set-play.”

Selain itu, eks juru taktik Ajax Amsterdam tersebut juga mengemukakan mengapa dirinya tidak memasukkan pemain pengganti lagi mengignat Man United hanya memasukkan Fred dan Garnacho saja.

“Juga di bangku cadangan, kami mempunyai pemain ofensif yang terbatas, kami paham akan itu,” imbuh manajer berusia 52 tahun tersebut.

Sementara itu, Ten Hag menolak berkomentar mengenai absennya Casemiro yang menjadi salah satu pemain kunci Manchester United dalam meraih poin penuh.

“Ada juga pemain lain yang tidak bisa bermain sehingga kami (tidak) akan berbicara mengenai mereka,” sahut Erik ten Hag.

“Dia jelas merupakan pemain yang sangat bagus bagi tim, seorang pemain penting. Namun, saya tak ingin berkomentar mengenai pemain yang tak bisa bermain.”

Sumber: Manchester Evening News