Pada awal babak kedua, Liverpool langsung mengambil kendali permainan dan melakukan penyerangan ke arah pertahanan Inter Milan.

Peluang emas datang di menit ke-52 lewat sontekan Mohamed Salah. Sayangnya, ia yang berdiri bebas gagal menceploskan bola ke gawang yang kosong.

Usai peluang itu, Inter berbalik mengambil kendali permainan. Peluang pun didapatkan Nerazzurri dari beberapa kesempatan yang ada.

Hanya saja, gol baru tercipta di menit ke-62 lewat Lautaro Martinez yang berhasil membobol gawang Liverpool lewat sontekan keras.

Martinez berhasil melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti memanfaatkan kesalahan pemain bertahan Liverpool. Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk Inter.

Tak berselang lama, Inter mendapat musibah usai Alexis Sanchez mendapat kartu kuning kedua karena melanggar Fabinho. Alhasil, Nerazzurri harus bermain dengan 10 orang.

Setelah insiden itu, Liverpool mencoba menguasai pertandingan. The Reds mendapat peluang emas di menit ke-77 lewat Mohamed Salah kembali.

Namun lagi-lagi Mohamed Salah membuang-buang peluang tersebut setelah tendangannya hanya menerpa tiang gawang saja.

Di 10 menit terakhir, tensi pertandingan mulai memanas. Liverpool masih mencoba menguasai pertandingan agar bisa mencetak gol atau tak kebobolan.

Inter yang hanya bermain dengan 10 orang nampak tak bisa berbuat banyak dan hanya mengandalkan serangan balik cepat guna mendapat gol kedua.

Setelah insiden itu, Liverpool mencoba menguasai pertandingan. The Reds mendapat peluang emas pada menit ke-77 lewat Mohamed Salah kembali.

Namun lagi-lagi Mohamed Salah membuang-buang peluang tersebut setelah tendangannya hanya menerpa tiang gawang saja.

Pada 10 menit terakhir, tensi pertandingan mulai memanas. Liverpool masih mencoba menguasai pertandingan agar bisa mencetak gol atau tak kebobolan.